
Anak pejabat pemerintah Nigeria, Bala Chinda, divonis penjara seumur hidup karena memperkosa dan membunuh seorang wanita penghibur kelas elit.
Chinda membunuh Jessica McGraa beberapa pekan setelah dia tiba di Skotlandia untuk kuliah di Universitas Robert Gordon di Aberdeen, seperti dilansir koran the Daily Mail, Ahad (22/1).
McGraa dikenal sebagai wanita penghibur kelas elit dengan bayaran setara Rp 30 juta per malam atau Rp 3 juta per jam.

bala chinda Daily Mail
Mayat PSK berusia 37 tahun itu ditemukan di kamar tidurnya di sebuah apartemen di Jalan Union Terrace pada 12 Februari 2016.
Penyelidikan polisi akhirnya berhasil mengungkap siapa pembunuh wanita penghibur itu.
Hasil rekaman kamera pengawas (CCTV) memperlihatkan McGraa pergi bertemu Chinda di jalan King Street. Dia naik taksi bersama Chinda lalu kembali ke apartemennya tidak lama kemudian.
McGraa, yang juga berasal dari Nigeria, menghubungi sebuah nomor telepon terakhirnya dari ponsel beberapa menit sebelum kamera pengawas merekam kemunculan Chinda, 26 tahun, di jalan tempat apartemen McGraa.
Dalam pengadilan dua hari lalu juri secara bulat memutuskan Chinda bersalah karena telah membunuh McGraa di apartemennya.
Para juri membutuhkan waktu enam jam buat memutuskan Chinda bersalah karena memperkosa wanita beranak satu itu dan mencuri dua ponsel miliknya.
Chinda adalah putra dari seorang atase imigrasi di Kedutaan Nigeria di Beijing.