CINTABERITA - Situ, danau, embung, dan waduk (SDEW), sebagai anggota dari proses area aliran sungai (DAS) dinilai punyai multifungsi penting. Di samping sebagai area penampungan air dan konservasi air tanah, SDEW juga punyai faedah lainnya, yakni sebagai wilayah parkir air untuk pengendalian banjir, area wisata, bahkan untuk keperluan olahraga AGEN POKER.
Demi menghindar jadi banyak SDEW yang hilang maupun diokupasi, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Kementerian Agraria dan Tata area (ATR)/BPN, dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sepakat bekerja mirip memelihara dan mengoptimalisasi faedah SDEW, serta sumber air permukaan lainnya, baik dari aspek teknis, pengendalian pemakaian ruang, administrasi pertanahan, bersama pelibatan masyarakat AGEN DOMINO99.
Kesepakatan itu ditandai bersama penandatanganan perjanjian kerja mirip oleh pejabat tinggi madya dari 3 kementerian, yakni Direktur Jenderal (Dirjen) Sumber Daya Air Kementerian PUPR, Imam Santoso, Dirjen Pengendalian Pemanfaatan area dan Penguasaan Tanah Kementerian ATR/BPN, Budi Situmorang, Dirjen Pengadaan Tanah Kementerian ATR/BPN, Arie Yuriwin, dan Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri, Diah Indrajati. Penandatanganan disaksikan oleh Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono dan Menteri ATR/Kepala BPN, Sofyan Djalil, di kantor Kementerian PUPR, Jakarta, Selasa (10/10/2017).
Dalam acara selanjutnya juga diselenggarakan diskusi. Pembicaranya, Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, Menteri ATR, Sofyan Djalil, dan Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo, yang diwakili oleh Dirjen Bina Pembangunan Daerah, Diah Indrajati. Diskusi selanjutnya membahas banyaknya aspek yang memicu hilangnya atau okupasi pada bantaran SDEW, pada lain dikarenakan tidak jelasnya batas lahan dan standing kepemilikan lahan DOMINO ONLINE.
Saat itu, Basuki mengatakan, untuk mengantisipasi hal-hal tersebut, pemerintah bakal menjadikan SDEW sebagai aset negara bersama memicu sertifikat kepemilikan pemerintah. Dalam kerja mirip pertolongan dan optimalisasi faedah SDEW tersebut, Kementerian ATR menjadi koordinatornya.