CINTABERITA - Sejak Sabtu (30/9/2017) pagi tulisan Info impor senjata dan amunisinya beredar luas di fasilitas sosial.
Diperkirakan tulisan ini merupakan buntut berasal dari pengakuan Panglima TNI Gatot Nurmantyo perihal isu impor senjata ilegal dan institusi non militer punyai senjata militer AGEN DOMINO.
Berikut tulisan yang beredar di facebook:
Yth. Komandan
Ijin melaporkan,
Perihal : Impor Senjata Api dan Amunisi yang Di Impor oleh PT. Mustika Duta Mas dan akan Distribusikan Ke Korps Brimob Polri.
I. Fakta-Fakta
Pada hari Jum'at tanggal 29 September 2017 Pukul 23.30 WIB bertempat di Gudang UNEX Area Kargo Bandara Soekarno Hatta Telah tiba impor senjata Api dan Amunisi yang diimpor oleh PT.
Mustika Duta Mas yang akan didistribusikan ke Korps Brimob Polri bersama dengan gunakan Pesawat Charter tipe Antonov AN-12 TB dengan AGEN BANDARQ.
Maskapai Ukraine Air Alliance UKL-4024, Dapat dilaporkan sbb :
a. Pesawat charter tipe Antonov An-12 TB bersama dengan maskapai Ukraine Air Alliance UKL
4024 bersama dengan information pengirim ; Arsenal JSCO 100 Rozova Dolina STR, 6100 Kazanlak Bulgaria, bersama dengan alamat penerima ; Bendahara Pengeluaran Korps Brimob Polri Kesatriaan Amji Antak Kelapa dua Cimanggis, Indonesia. Pesawat berikut berisi senjata api dan amunisi yang diimpor oleh PT. Mustika Duta Mas untuk didistribusikan ke Korps Brimob Polr BANDAR DOMINO99.
b. Adapun rangkaian kesibukan pada lain:
1. Pkl 23.30 WIB Pesawat Landing di Bandara Soekarno Hatta,
2. Pkl 23.45 WIB Unloading barang mulai
3. Pkl 01.25 WIB Unloading barang selesai, barang digeser ke Kargo Unex.
c. Adapun information barang sbb ;
1. Arsenal Stand Alone Grenade Launcher (SAGL) Kal 40 x 46mm sebanyak 280 pucuk. Dikemas di dalam 28 box (10 pucuk/box), bersama dengan berat keseluruhan 2.212 kg.
2. Amunition Castior 40mm, 40x 46mm round RLV-HEFJ with high explosive fragmentation Jump Grenade, dikemas di dalam 70 box (84 butir/box) dan 1 box (52 butir), keseluruhan 5.932 butir (71 box) bersama dengan berat 2.829 kg.
d. Hingga waktu ini anjuran Kabais TNI perihal ijin masuk impor barang berikut belum diterbitkan,
meskipun sudah diajukan berdasarkan Surat Dankorps Brimob Polri kepada Kabais TNI Nomor B/2122/IX/2017 tanggal 19 September 2017.