Quantcast
Viewing all articles
Browse latest Browse all 13746

Dihukum Cambuk 100 Kali, Wanita Asal Medan Menangis Ini Kasusnya



CINTABERITA  -  Mazidah (31) asal Sumatera Utara, salah seorang terhukum cambuk terlihat menutupi wajahnya bersama dengan memanfaatkan ujung jilbab dan menundukkan kepalanya sementara terjadi dari mobil menuju panggung eksekusi di halaman Masjid Islamic Center, Lhokseumawe, Jumat (8/9/2017).AGEN BOLA 

Dua orang wanita polisi syariah mengapitnya di kiri dan kanan. Mereka memegang lengan wanita yang akrab disapa Ema ini.

Begitu naik ke panggung, ribuan warga yang menyaksikan eksekusi cambuk itu pun berteriak. Meminta terhukum mengakses ujung jilbab yang membalut wajahnya.
Buka, buka kain di mulutnya,” teriak warga secara bersamaan.

Memang secara ketetapan tak boleh menutup wajah. Karena itu, panitia menghendaki Ema mengakses penutup wajahnya. Lalu dia pun duduk bersama dengan mengapit ke-2 tangannya di paha. JUDI BOLA

Setelah itu, algojo dipandu jaksa terasa mencabuk bersama dengan memanfaatkan rotan sebanyak 100 kali. Ema menitikan air mata menghindar sabetan cambuk tersebut.

Sampai hitungan ke-100 Ema nampak bertahan meski wajahnya memerah dan air matanya menetes.

Pelaksaan eksekusi cambuk sendiri sempat tertunda sepanjang satu jam.

Panitia menghendaki anak-anak berusia di bawah 18 tahun pulang ke rumahnya. Namun, anak-anak senantiasa bertahan di depan panggung eksekusi. BANDAR BOLA 

Matahari yang terik tak menyurutkan niat penduduk menyaksikan penegakan hukum syariat Islam itu. Selama satu jam menunggu, anak-anak tetap terlihat di lapangan.

Lalu, panitia memulai acara bersama dengan pembacaan ayat suci Quran, disusul bersama dengan tausiah dari Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kota Lhokseumawe.

Setelah menjalani hukuman, Ema dibawa tim medis yang di sediakan panitia. Mereka lantas dibawa ke salah satu rumah sakit di Lhokseumawe. 





Viewing all articles
Browse latest Browse all 13746

Trending Articles