![[Bintang] Travel](http://cdn1-a.production.images.static6.com/0utS2eWla_KrWSqNAq4LKjUIe9A=/0x568:1080x1167/640x355/filters:quality(75):strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/1576905/original/cea224ef6ba5df6a5cc0d50b94581381-011771200_1493178541-1.jpg)
CINTABERITA -Baik tengah punya teman perjalanan atau pergi sendiri, kamu pasti sudah mendengar banyak mitos soal traveling. Kebanyakan dari mereka adalah poin-poin kurang mengenakkan yang mungkin membuatmu jadi berpikir ulang untuk melakoni perjalanan.
saja memengaruhi keputusan apakah akan traveling atau sebaliknya. Kalau kamu tengah berada di tahap-tahap pertimbangan seperti ini, jangan kiranya urung hanya karena mitos-mitos seputar perjalanan beriKut.
Pergi sendiri tidaklah aman. Memang kalau punya teman perjalanan, ada jaminan tiap langkah jadi aman? Tidak juga, bukan? Semua keputusan punya risiko, termasuk solo travel. Tapi kalau soal faktor keamanan, kamu harus bertanggungjawab sendiri, termasuk saat pergi bersama teman perjalanan.
Riset, riset, riset. Kamu bisa memperoleh informasi di internet atau bertanya langsung dengan mereka yang sudah lebih dulu singgah. Tandai daerah yang tak aman, patuhi jangan-jangan yang diulang oleh banyak pelancong, serta berusahalah beradaptasi, lantaran cara mengamankan diri di tiap destinasi berbeda.