Quantcast
Channel: Cinta Berita
Viewing all articles
Browse latest Browse all 13746

Beredar Swafoto Petugas Medis Puskesmas dengan Pasien Kritis

$
0
0












CINTABERITA – Sebagai petugsa medis, sudah selayaknya melakukan pertolongan kepada korban yang tengah sekarat. Namun tidak pada petugas medis di puskesmas Blega, Kabupaten Bangkalan Jatim yang justru melakukan swafoto dengan korban pembacokan.

Bahkan swafoto yang yang dilakukan petugas medis puskesmas tersebut langsung viral di media sosial. Banyak kritikan tentu datang dari pengguna sosmed lainnya, mengingat para petugas medis dinilai tidak mempunyai empati terhadap pasien yang kondisinya sudah sekarat.

Dalam foto tersebut terdapat empat petugas medis yang terdiri dari dua laki-laki dan dua perempuan yang selfie dengan pasien sedang sekarat. Bahkan, ada yang melambaikan tangan seperti tidak menaruh empati sama sekali pada pasien.

Tak lama berselang, pasien yang merupakan Kades Karang Gayam, H Dhafir, akhirnya tewas. Foto yang diunggah akun facebook atas nama Moh Iqbal Fathoni pada 11 Mei 2017 ini dikomentari ratusan netizen hingga hari ini.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bangkalan, Muzakki, justru tak bisa dihubungi dan terkesan angkat tangan dengan ulah para petugas medis yang menjadi anak buahnya tersebut.

Seperti diketahui, Kades Karang Gayam, H Dafir (43) dibacok warganya sendiri M Mahdi Muzekki usai sholat dzuhur di Musholla Wakaf, timur SPBU Blega pada 11 Mei 2017. Akibatnya, korban mengalami luka pada perut hingga usus terburai, luka robek wajah hingga telinga.

Serta luka sayat pada lengan. Kemudian korban dibawa ke Puskesmas Blega untuk diselamatkan jiwanya karena kritis. Namun petugas medis yang menangani diduga berselfie ria dengan korban. Tak lama berselang korban akhirnya tewas.












Viewing all articles
Browse latest Browse all 13746

Trending Articles