CINTABERITA – Selain jago berbisnis dan giat menggeluti dunia politik, Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo juga punya perhatian besar kepada para pemusik muda Tanah Air. Hal tersebut terungkap dalam penuturan Ketua DPP Bidang Hubungan Antarlembaga Perindo, Fathur Rahman.
"Pak Hary Tanoe mencetuskan agar disediakan alat bermain musik lengkap di Kantor DPP Perindo ini. Katanya supaya anak-anak bisa bebas pakai kalau perlu," ucap Fathur ketika menghadiri Festival Musisi Jalanan Garda Rajawali Perindo (GRIND) di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (29/4/2017).
"Pak Hary Tanoe mencetuskan agar disediakan alat bermain musik lengkap di Kantor DPP Perindo ini. Katanya supaya anak-anak bisa bebas pakai kalau perlu," ucap Fathur ketika menghadiri Festival Musisi Jalanan Garda Rajawali Perindo (GRIND) di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (29/4/2017).
Fathur juga mengatakan, lantai atas kantor DPP Perindo bisa dijadikan tempat berlatih bagi para pemusik muda. Sebab kini GRIND yang merupakan sayap Partai Perindo membuka Sekolah Klinik Musik. Tujuannya ialah memberikan kesempatan bagi para pemusik jalanan menyalurkan bakat dan mengubah peruntungannya.
"Bangunan sebelah juga punya bapak. Nantinya bisa bebas dipakai untuk kebutuhan belajar dan berkarya para musisi muda ini," sambungnya.
GRIND melalui Festival Musisi Jalanan baru saja menelurkan tiga jawara perdananya. Juara tiga jatuh kepada grup band Lahila. Mereka berhak membawa pulang hadiah uang senilai Rp1,5 juta.
Trofi kedua Ketum Perindo Hary Tanoesoedibjo diraih oleh grup band Remaja Senyum. Kelompok pemusik yang mengusung vokalis perempuan itu mendapat hadiah uang senilai Rp2,5 juta.
Akhirnya, grup band yang merajai ajang pencarian bakat tersebut hari ini ialah Alam Jalang. Terdiri dari Yosi sebagai vokalis, Beli sang gitaris dan Kevin selaku pemain biola. Dua alunan lagu yang membawa mereka jadi juara pertama ialah Mars Perindo yang dikreasikan sendiri melodinya dan lagu karangan mereka berjudul “Hati Seorang Pemimpin”. Sebagai juara pertama, ketiga musisi jalanan itu diganjar uang senilai Rp5 juta.
"Bangunan sebelah juga punya bapak. Nantinya bisa bebas dipakai untuk kebutuhan belajar dan berkarya para musisi muda ini," sambungnya.
GRIND melalui Festival Musisi Jalanan baru saja menelurkan tiga jawara perdananya. Juara tiga jatuh kepada grup band Lahila. Mereka berhak membawa pulang hadiah uang senilai Rp1,5 juta.
Trofi kedua Ketum Perindo Hary Tanoesoedibjo diraih oleh grup band Remaja Senyum. Kelompok pemusik yang mengusung vokalis perempuan itu mendapat hadiah uang senilai Rp2,5 juta.
Akhirnya, grup band yang merajai ajang pencarian bakat tersebut hari ini ialah Alam Jalang. Terdiri dari Yosi sebagai vokalis, Beli sang gitaris dan Kevin selaku pemain biola. Dua alunan lagu yang membawa mereka jadi juara pertama ialah Mars Perindo yang dikreasikan sendiri melodinya dan lagu karangan mereka berjudul “Hati Seorang Pemimpin”. Sebagai juara pertama, ketiga musisi jalanan itu diganjar uang senilai Rp5 juta.
BANDAR POKER, BANDAR POKER TEPERCAYA,BANDAR POKER TERBAIK,ADU Q,BANDAR Q,DOMINO QQ,POKER,CAPSASUSUN,SAKONG