WARUNG303 - Dua orang bocah tewas tenggelam saat bermain di Sungai Silandak di Kelurahan Purwoyoso, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah Kamis (20/4). Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Korban ditemukan pertama kali oleh Satpam PT Waskita Semarang di bawah jembatan, persis di samping proyek Jalan Tol Semarang-Batang.
Kedua jenazahnya langsung dievakuasi menuju RS Permata Medika Ngalian, Kota Semarang. Korban bernama Dina Sapira (9) pelajar kelas 1 SD, warga Jalan Borobudur RT5/RW14 Kelurahan Purwoyoso, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang dan Khaida Nur Asih (7) warga Jalan Candi Intan RT6/RW9, Kelurahan Kalipacur, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang.
Satpam bernama Sular (57) itu mengaku curiga saat melihat dua pasang sandal di pinggir sungai. "Saya curiga ada benda hitam mengapung ditengah sungai. Kemudian saya memanggil rekan saya Erwin. Untuk memastikanya Erwin langsung menceburkan diri ke sungai. Usai dicek ternyata dua bocah perempuan tersebut sudah meninggal dunia," ungkapnya.
Mendapati kondisi demikian, kedua saksi langsung melaporkan kejadian itu ke Polsek Ngaliyan dan diteruskan ke Polrestabes Semarang. Tim Inafis Polrestabes Semarang langsung melakukan identifikasi dan mengumpulkan keterangan saksi di lokasi kejadian. Diduga dua bocah ini tidak mengetahui jika sungai itu berkedalaman kurang lebih 1 meter.
Sedangkan jenazah dua korban langsung dibawa ke RS Permata Medika untuk pemeriksaan dan visum et repertum guna penyelidikan lebih lanjut.
Kedua jenazahnya langsung dievakuasi menuju RS Permata Medika Ngalian, Kota Semarang. Korban bernama Dina Sapira (9) pelajar kelas 1 SD, warga Jalan Borobudur RT5/RW14 Kelurahan Purwoyoso, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang dan Khaida Nur Asih (7) warga Jalan Candi Intan RT6/RW9, Kelurahan Kalipacur, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang.
Satpam bernama Sular (57) itu mengaku curiga saat melihat dua pasang sandal di pinggir sungai. "Saya curiga ada benda hitam mengapung ditengah sungai. Kemudian saya memanggil rekan saya Erwin. Untuk memastikanya Erwin langsung menceburkan diri ke sungai. Usai dicek ternyata dua bocah perempuan tersebut sudah meninggal dunia," ungkapnya.
Mendapati kondisi demikian, kedua saksi langsung melaporkan kejadian itu ke Polsek Ngaliyan dan diteruskan ke Polrestabes Semarang. Tim Inafis Polrestabes Semarang langsung melakukan identifikasi dan mengumpulkan keterangan saksi di lokasi kejadian. Diduga dua bocah ini tidak mengetahui jika sungai itu berkedalaman kurang lebih 1 meter.
Sedangkan jenazah dua korban langsung dibawa ke RS Permata Medika untuk pemeriksaan dan visum et repertum guna penyelidikan lebih lanjut.