Quantcast
Channel: Cinta Berita
Viewing all articles
Browse latest Browse all 13746

Polisi Kantongi Identitas Terduga Pembunuhan 1 Keluarga di Medan

$
0
0
Terduga pelaku pembunuhan 1 keluarga di Medan. (Wahyudi AS/Okezone) 

TRIO4D - Pria bernama berinisial AL (34) diduga sebagai pelaku pembunuhan satu keluarga di Jalan Mangaan Gang Benteng, Lingkungan XI, Kelurahan Mabar, Kota Medan.

Wakapolda Sumut, Brigjen Agus Andrianto mengatakan AL (34) adalah warga Kecamatan Lubuk Pakam, Deli Serdang. Ia masih memiliki hubungan keluarga dengan korban.

"Hari ini AL kita masukkan sebagai DPO karena diduga pelaku pembunuhan tersebut. Suratnya akan kita kirim ke Mabes Polri biar diberitahukan ke seluruh jajaran kepolisian di Indonesia," ujar Brigjen Agus kepada wartawan di Mapolda Sumut, Selasa (11/4/2017) sore.

Ditambahkannya, berdasarkan hasil pemeriksaan dari para saksi dan juga alat bukti yang ditemukan di kediaman AL. Kepolisian menduga kuat bahwa dia adalah pelaku pembunuhan tersebut dan saat ini sudah melarikan diri.

Saat dilakukan penggerebekan terhadap rumah yang bersangkutan di Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli, pihak kepolisian menemukan barang bukti berupa 4 handphone milik korban, 1 laptop Acer milik Syifa Fadillah.

"Kemudian 2 buah kartu pembayaran SPP TPA Nurul Iman milik Syifa Fadillah, 1 buah tas sekolah warna merah, dompet peralatan sekolah, STNK BK 6308 AEL milik almarhum Rianto," tambahnya.

Atas penemuan bukti dan petunjuk tersebut, pihak kepolisian pun mengimbau kepada pelaku agar segera menyerahkan diri. Dan apa bila tidak segera meyerahkan diri, pelaku akan diberi tindakan tegas oleh pihak kepolisian.

Seperti yang diketahui, pembunuhan satu keluarga yakni Riyanto (40) suami, Sri Aryani (40) istri, Sumarni (60) mertua Riyanto, Naya (13) dan Gilang (8) putra dan putri kandung Ryanto tejadi di rumah mereka, Jalan Mangaan, Kelurahan Mabar, Kota Medan pada hari Minggu 9 April 2017 kemarin.

Pembunuhan sadis satu keluarga ini terungkap setelah seorang tetangga mendatangi rumah Riyanto untuk memberitahukan lampu teras masih menyala, padahal matahari sudah terik, kemarin pagi.

Satu balita berumur 4 tahun ditemukan dalam kondisi masih bernyawa meski mengalami luka memar di wajah dan kepala. Saat ini kondisi balita itu membaik, setelah menjalani perawatan intensif di rumah sakit. 






Viewing all articles
Browse latest Browse all 13746

Trending Articles